PT Pindo Deli 2 Akui Lalai, Adil Teguh Minta Maaf Ke Warga
Kabar Karawang - Sebuah pernyataan maaf resmi disampaikan oleh Adil Teguh, Perwakilan PT Pindo Deli 2, terkait kebocoran gas yang melanda pabrik caustic soda di Karawang.
Adil Teguh menyampaikan permohonan maaf kepada para korban dan masyarakat yang terdampak oleh musibah tersebut.
"Kami ucapkan pernyataan maaf atas musibah yang terjadi. Seperti kita ketahui bersama, musibah segala sesuatunya untuk para korban," ujar Adil Teguh dalam pernyataannya.
Adil Teguh menjelaskan bahwa saat ini kejadian tersebut tengah dalam proses hukum, dan pihak perusahaan bekerja sama sepenuhnya dengan otoritas terkait.
"Sekarang semua dalam ranah hukum dan itu berjalan sampai saat ini," tambahnya.
Adil Teguh juga menyoroti peristiwa kebocoran gas yang ternyata bukan kejadian pertama. Pihak perusahaan telah menghentikan proses produksi pabrik untuk kepentingan penyelidikan lebih lanjut.
"Kami berkomitmen agar kejadian seperti ini tidak terulang. Perbaikan prosedur keamanan menjadi prioritas kami," ungkapnya.
Pernyataan Adil Teguh mencerminkan keseriusan PT Pindo Deli 2 dalam menangani dampak kebocoran gas ini dan memastikan keselamatan masyarakat.
Sebelumnya, Kebocoran gas melanda pabrik caustic soda milik PT Pindo Deli 2 di Karawang, Jawa Barat. Akibatnya ratusan warga Desa Kutamekar, Kecamatan Ciampel alami keracunan.
Kejadian itu pun menjadi sorotan Bupati Karawang Aep Syaepuloh. Berdasar data sementara ada 140 warga alami gejalan keracunan
"Ada 140 orang warga sekitar PT Pindo Deli yang mengalami keracunan akibat kebocoran. Tentunya ini masalah serius yang harus kami tangani," katanya.
Aep menambahkan, peristiwa kebocoran gas itu ternyata bukan yang pertama. Aep pastikan proses produksi pabrik dihentikan untuk kepentingan penyelidikan. (PK)