Kang Uu : Laju Ekonomi Jabar 5,9 Persen, BanGub Fisik Buat Desa Aman

Pertumbuhan ekonomi di Jawa Barat menunjukan progres yang memang cukup menggembirakan meskipun menghadapi Pandemi Covid-19, yaitu di level 5,9 persen. Namun demikian, pertumbuhan ini, tidak dirasakan merata oleh 30 persen warga Jawa Barat. Karenanya, upaya - upaya program produktif yang menyasar ke desa-desa, dirasa perlu untuk di gerakkan salah satunya desa wisata hingga satu desa satu produk.


"Laju pertumbuhan ekonomi kita masih bagus, diangka 5,9 persen di saat sebelum pandemi, walaupun yang menikmatinya hanya 70 persen warga Jawa Barat. Namun demikian, sempat tertatih-tatih, Bantuan Keuangan (BanKeu) yang dikenal dengan BanGub fisik bagi semua Desa di Jawa Barat, tetap aman dan tersalurkan. Tadi katanya minta di tambah, insya Allah nanti di sampaikan, " Kata Wakil Gubernur Jawa Barat, Uu Ruzhanul Ulum di sela sambutan pelantikan pengurus Apdesi Karawang , Selasa (3/11).

Oleh karena pertumbuhan ekonomi ini 30 persen belum dirasakan manfaat pemerataannya. Maka peredaran uang, harus rata di pelosok desa, salah satunya adalahembentuk desa-desa wisata dan menggalakkan satu produk satu desa sebagai penggerak ekonomi Jawa Barat. Kabupaten Karawang ini, boleh dikatakan sebagai wilayah dengan jumlah eskportir yang banyak karena masuk areal industri, namun sayangnya, itu belum mampu menyerap tenaga kerja asal Jawa Barat secara dominan dengan alasan skill, kompetensi dan sertifikasi yang belum banyak di miliki. Maka, atas dasar itu, desa-desa diharapkan harus jadi ujung tombak perekonomian desa yang bisa di kolaborasikan dengan industri yang ada. "Saya pikir, desa sekarang ini yang harus jadi ujung tombak ditengah industrialisasi yang belum sepenuhnya memihak kita, " Pungkasnya. (Rd)
Posting Komentar