Dalam Rakerda Abujapi Jabar 2023, Secara Tegas Polres Karawang Sampaikan Ini

 Bertempat di hotel Swiss Bell Inn Karawang digelar kegiatan Rakerda atau rapat kerja daerah tahun 2023 oleh Asosiasi Badan Usaha Jasa Pengamanan Indonesia (ABUJAPI) Provinsi Jawa Barat, (12/12/23).

Rakerda Abujapi Jabar 2023 di Karawang

Kegiatan tersebut mengambil tema " Sinergitas BUJP dan Pengguna Jasa di Era Globalisasi dengan Penerapan Teknologi Digital serta Konsolidasi HARKAMTIBMAS untuk mendukung Polri dalam Pengamanan Pemilu tahun 2024 ".

Tampak hadir dalam Rakeda tersebut di antaranya, Agies Darmanwan, SH, Ketum BPD ABUJAPI, Wadir Dit Binmas Polda Jabar AKBP M.Rois,S.I.K., Kasat Binmas AKP. Iis Pusitaningsih,SH,MH dalam hal ini mewakili Kapolres Karawang, Ketua BPD ABUJAPI Jabar Agus Vicram, SH, Ketua BPD ABUJAPI Karawang H.Muhtar Soemantri, S.Ag, Ketua APSI Karawang H.Erik Syamsuri,S.E,Kadisnakertrans Karawang Rosmalia Dewi,SH, Ketua Apindo Karawang H.Abdul Syukur, Ketua Kadin Karawang Fadludin Damahuri serta para Ketua Direktur ABUJAPI Kota/Kabupaten se - Jabar.
Kasatbinmas Polres Karawang AKP Iis Puspitaningsih, SH

Sebagai salah satu narasumber Kapolres Karawang yang diwakili oleh Kasatbinmas AKP Iis Puspitaningsih,SH menyampaikan sejumlah saran, masukan juga keharusan yang harus dipenuhi berkaitan materi yang disampaikanya.

Sejatinya badan usaha jasa pengamanan memiliki peran penting dalam mendukung tugas kepolisian, terutama dalam mencetak Satpam yang profesional dan handal juga dapat menjaga keamanan Pemilu 2024, ucap Kasatbinmas.

Lebih terperinci Iis Puspitaningsih membeberkan beberapa peran serta yang melibatkan Satpam diantaranya mesti adanya pelatihan secara profesional dan kerjasama lintas sektoral termasuk dengan Polri.

Menurut Iis Puspitaningsih, dalam menyelenggarakan pelatihan intensif bagi Satpam adalah untuk meningkatkan keterampilan profesional mereka, termasuk penanganan situasi darurat, pencegahan konflik, dan pemahaman terkait keamanan pemilu. Dan hal tersebut tentunya wajib dibaregi pengawasan berkualitas.
Rakkerda Abujapi

Kasatbinmas mencontohkannya, adalah dengan memastikan bahwa Satpam yang dihasilkan memiliki standar kualitas yang tinggi dan memenuhi persyaratan keamanan yang ditetapkan oleh pihak kepolisian (Polri,red).

Dalam di era kekinian sambungnya, pemahaman khusus Pemilu juga perlu diedukasikan kepada setiap Satpam dengan memberikan edukasi atau kelimuan berupa pengetahuan khusus tentang aspek keamanan yang relevan dengan Pemilu 2024, seperti protokol keamanan pemilihan dan potensi ancaman yang mungkin timbul termasuk berkoordinasi dengan pihak Kepolisian. Refleksi yang dimaksudkan, tandas Kasatbinmas, adalah dengan berkoordinasi aktif dan erat dengan kepolisian untuk memahami kebutuhan keamanan khusus selama Pemilu dan memastikan juga bahwa setiap Satpam yang dilatih dapat bekerja secara sinergis dengan aparat kepolisian.

Dan bagi mereka perlu ada pula sebuah pembekalan untuk hal pemantauan dan pelaporan. Mengedukasi atau mengajarkan keterampilan pemantauan yang efektif kepada Satpam sehingga mereka dapat mendeteksi aktivitas mencurigakan dan melaporkannya kepada pihak berwenang dengan cepat, tegas Kasatbinmas Polres Karawang ini.

Dan di akhir paparanya, Kasatbinmas juga sebutkan tegas berkaitan penerapan etika dan kode etik. Menyelenggarakan pelatihan etika dan kode etik sangat diperlukan bahkan wajib demi ada kepastian pada saat atau bilamana seorang Satpam bertindak sudah pastikan secara profesional dan sesuai dengan norma-norma hukum dan sosial yang berlaku juga bermoral. Hal itu teramat penting terlebih dimasa kekinian dunia ini penuh rasa sensi dan sensitif.

Dengan melakukan peran-peran tersebut, imbuhnya, badan usaha jasa pengamanan dapat berkontribusi secara signifikan dalam menciptakan tim Satpam yang solid, profesional, handal, dan mampu menjaga keamanan Pemilu 2024, pungkas Kasatbinmas Iis Puspitaningsih, dengan penegasan. (*)
Posting Komentar