Heboh Pria Ditemukan Meninggal di Dalam Mobil Menyala dan Pintu Terkunci

Setelah kasus kematian ibu dan anak di Subang, kini heboh ditemukan pria dalam keadaan meninggal dunia di dalam mobil di Jl Duren Tiga Raya, Pancoran, Jakarta Selatan, Jumat (3/9/2021) malam.

Mirip seperti kasus di Subang, pria tersebut ditemukan warga setempat dalam keadaan sudah tidak bernyawa.

Peristiwa ini sempat membuat geger warga.

Diketahui, pria itu ditemukan di dalam mobil Daihatsu Terios dengan nopol B 1991 SIM.

Ketika jenazah ingin dievakuasi, pintu mobil terkunci dari dalam. Kondisi mesin mobil masih dalam keadaan menyala.

Saksi mata bernama Sastra (32) mengatakan, saat ditemukan posisi kaki korban dalam keadaan menginjak rem.

“Saya pribadi coba ngecek dan ternyata kondisi driver sudah tak berdaya di kursi dengan kondisi menginjak rem kakinya,” ujarnya saat ditemui di lokasi, Jumat (3/9/2021).

Lebih lanjut Sastra mengungkapkan, korban tersebut berumur sekira 50 tahun. Kini, warga sudah menelpon polisi serta ambulans.

Kasubnit Lantas Polsek Pancoran, Iptu Deni Setiawan menjelaskan sebelum dievakuasi, jenazah diswab terlebih dahulu.

“Makanya diswab dulu, dari tenaga kesehatan hasilnya negatif. Kami petugas gak sembarangan mengambil langkah,” ungkap Deni.

Heboh ditemukan pria dalam keadaan meninggal dunia di dalam mobil di Jl Duren Tiga Raya, Pancoran, Jakarta Selatan, Jumat (3/9/2021) malam.

“Jadi petugas puskesmas langsung melakukan swab hasilnya negatif,” lanjutnya saat ditemui di lokasi.

Deni menyebut, dari informasi yang didapat, mobil warna putih itu berhenti dalam posisi mesin menyala cukup lama sejak pukul 18.30 WIB.

“Kalau informasi dari tukang parkir berhenti nggak jalan-jalan, dia gak maju-maju diem aja, udah lama, sekira pukul 18.30 WIB,” tambahnya.

Diduga Serangan Jantung

Kepolisian Sektor Pancoran menduga seorang pria yang ditemukan tewas di Jalan Duren Tiga Raya, Pancoran, Jakarta Selatan, Jumat (3/9/2021)akibat sakit jantung.

Kendati demikian, Kanit Reskrim Polsek Pancoran, Iptu Abdullah mengatakan, polisi ingin memastikan lagi di Rumah Sakit Polri Kramat Jati, Jakarta Timur.

“Kemungkinan diduga sakit jantung, tapi sedang dipastikan lagi di Kramat Jati,” ujar Abdullah, Jumat (3/9/2021).

Selain itu, Abdullah pun meyakini tidak ada tanda kekerasan dari tubuh korban yang diketahui sudah tak bernyawa di dalam mobil Daihatsu Terios dengan nopol B 1991 SIM.

“Kemungkinan tidak, ya. Karena diduga sakit jantung dan tidak adanya tanda-tanda kekerasan,” katanya.

Hal tersebut membuat heboh warga setempat. Ketika jenazah ingin dievakuasi, pintu mobil terkunci dari dalam. (Tribunpalu)