Rusun Pasar Rumput untuk Isolasi Pasien COVID-19 Pekan Depan

Pemerintah Pusat melalui Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) bersama Pemerintah Provinsi DKI Jakarta terus menggenjot persiapan Rumah Susun (Rusun) Pasar Rumput, Kecamatan Setiabudi, Jakarta Selatan, sebagai tempat isolasi mandiri pasien COVID-19.

Komandan Lapangan RS Wisma Atlet Letkol TNI Drg. M Arifin mengatakan, pihaknya menargetkan agar persiapan Rusun Pasar Rumput dapat diselesaikan dalam waktu satu minggu.

Hal ini mengingat penambahan kasus aktif COVID-19 di wilayah DKI Jakarta mengalami peningkatan yang signifikan.

“Paling lama satu minggu harus sudah beroperasi. Karena urgent,” kata Letkol TNI Drg. M Arifin.(4/7/2021).

Berdasarkan data yang dihimpun hingga Sabtu (3/7), Kedeputian Logistik dan Peralatan BNPB telah mengirimkan sejumlah peralatan meliputi 375 unit ranjang, 2.000 bantal, 786 kasur, 130 sprei, 130 sarung bantal dan 150 kasur dari dunia usaha.

Kepala BNPB Letjen TNI Ganip Warsito menyatakan, beberapa peralatan lainnya akan dikirimkan secara bertahap guna memenuhi kebutuhan sarana dan prasarana dibRusun Pasar Rumput. Peralatan tersebut sesuai standar yang telah ditetapkan untuk isolasi mandiri terpusat.

“Gantungan baju, handuk, gayung, ember, lemari pakaian harus disiapkan juga,” kata Ganip yang juga selaku Ketua Satuan Tugas Penanganan COVID-19.

Sementara, kapasitas tempat isolasi di Rusun Pasar Rumput ada sebanyak 698 hunian. Masing-masing akan diisi tiga tempat tidur.

Adapun persiapan tersebut melibatkan beberapa unsur mulai dari BNPB, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Provinsi DKI Jakarta, Dinas Pekerjaan Umum DKI Jakarta, Pasar Jaya DKI Jakarta dan Suku Dinas Kesehatan Jakarta Selatan.(ty/rls).

Posting Komentar