Waspada Stres Masalah Kesehatan Jiwa Saat Pemilu 2024

Kabar Karawang - Saat ini masyarakat Indonesia mulai menyambut Pemilu, pemilihan calon legislatif dan juga Capres/Cawapres. Kemeriahan dan keseruan hadir di seantero negeri.

Psikiater Pusat Kesehatan Jiwa Nasional RS.Jiwa.dr.H.Marzoeki Mahdi Bogor dr.Lahargo Kembaren, SpKJ  mengatakan Di balik semaraknya pesta demokrasi di negeri ini perlu ada hal hal yg diwapadai salah satunya adalah masalah kesehatan jiwa. Berkaca dari pemilu pemilu sebelumnya ternyata selama pemilu dan setelah pemilu banyak masyarakat yang stres dan terganggu kesehatan jiwanya.

"Mulai dari calon legislatif yg gagal kemudian stres, penyelenggara pemilu seperti PPK, PPS, KPPS yaitu Panitia Pemilihan Kecamatan, Panitia Pemungutan Suara, dan Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara yang kelelahan sehingga menurun kesehatan fisik dan jiwanya," katanya, Jumat (9/2/2024). 

Kemudian tim sukses dan masyarakat yang terlalu fanatik dengan calonnya sehingga terjadi konflik yg jadi stresor bagi kesehatan jiwa, dll. Tidak jarang terjadi juga konflik dalam keluarga, pertemanan baik di dunia maya maupun dunia nyata. Menjaga kesehatan jiwa agar tetap baik selama proses pemilu adalah hal yg perlu diusahakan bersama.

Stres dan masalah kesehatan jiwa sangat mungkin terjadi pada siapa saja selama Pemilu. Stres bukanlah sesuatu yg terjadi pada kita TETAPI itu adalah respon kita terhadap sesuatu yg terjadi DAN respon tersebut adalah sesuatu yg dapat kita pilih.

"Dalam PEMILU seperti saat ini, kita perlu mewaspadai munculnya stres yg dapat terjadi pada paslon, caleg, tim sukses, keluarga, relawan, simpatisan atau masyarakat biasa," pungkasnya (PK)