Jepang Percepat Pembelian Rudal Jelajah Tomahawk dari Amerika

Kabar Karawang -Menteri Pertahanan Jepang Minoru Kihara mengatakan Tokyo akan membeli rudal jelajah Tomahawk dari Amerika Serikat lebih cepat dari rencana semula. Ini sebagai respon atas meningkatnya tantangan keamanan di Asia.

Kihara menyampaikan pernyataan ini dalam pertemuan tatap muka pertamanya dengan Menteri Pertahanan AS Lloyd Austin di Washington. Sehingga kesepakatan itu akan berjalan lancar. 

"Ini untuk memperoleh kemampuan serangan balik yang dapat membidik pangkalan musuh. Jepang berniat membeli 400 unit rudal Tomahawk, yang memiliki jangkauan serangan sekitar 1.600 kilometer," kata kantor berita Kyodo seperti dilansir Anadolu, Kamis (5/10/2023). 

Kedua menteri pertahanan menyatakan pembelian rudal Tomahawk Block-4 baru dimulai pada tahun fiskal 2025. Untuk itu, mereka tidak secara resmi menyebut pengumuman itu sebagai perjanjian karena masih perlu disetujui oleh Kongres AS. 

Jepang awalnya berencana membeli rudal model terbaru Tomahawk Block-5 pada tahun fiskal 2026 dan 2027. Ini untuk ditempatkan pada kapal-kapal perusak kelas Aegis milik Pasukan Bela Diri Maritim.

Kini, mereka akan mengadakan sebanyak 200 unit rudal Tomhawk model sebelumnya antara tahun fiskal 2025 dan 2027. Sisa kesepakatan tersebut akan terdiri dari rudal-rudal Tomahawk jenis baru, yang akan dikirimkan sesuai rencana awal. 

Kihara menegaskan bahwa perubahan jadwal ini akan secara signifikan meningkatkan kemampuan pertahanan Jepang lebih cepat lagi. Pemerintah Jepang telah mengalokasikan 211,3 miliar yen atau Rp22,13 triliun dalam anggaran tahun fiskal 2023 untuk mengadakan rudal-rudal ini.

Mengingat sebagian besar rudal yang diperoleh adalah model lama. Maka penyesuaian tersebut diharapkan dapat mengurangi biaya pengadaan secara keseluruhan.

Posting Komentar