no fucking license
Bookmark

Legislator Sidak Puskesmas di Karawang, Ini Temuannya

Anggota DPRD Kabupaten Karawang dari Fraksi Pangkal Perjuangan, Indriyani melalukan inventarisir permasalahan Puskesmas dalam penanganan COVID-19. Hal itu dilakukan Rabu 7 Juni dan Kamis 8 Juni 2021.(9/7/2021).

Legislator Partai NasDem tersebut mengatakan, lonjakan kasus COVID-19 di Kabupaten Karawang menberikan dampak kepada kinerja Rumah Sakit dan Puskesmas dalam penanganan nya. Untuk itu, DPRD mengagendakan kegiatan monitoring kepada seluruh Puskesmas yang ada di Karawang.

"Anggota DPRD melakukan monitoring dan menginventarisir berbagai permasalahan yang muncul di Puskesmas dalam penanganan kasus COVID-19 di daerah pemilihan (dapil) masing-masing," ujar Indriyani yang merupakan legislator dapil satu yang meliputi Kecamatan Karawang Barat, Telukjambe Barat, Telukjambe Timur, Tegalwaru dan Pangkalan, Kamis (8/7/2021).

Indriyani mengungkapkan, salah satu kendala terbesar bagi Puskesmas adalah kurangnya tenaga medis dan stok obat-obatan. Tingginya angka pasien COVID-19 yang nelakukan isolasi mandiri (isoman) tidak berbanding lurus dengan jumlah tenaga kesehatan dan stok obat-obatan.

"Pasien COVID-19 yang melakukan isoman banyak, tapi tenaga kesehatan dan stok obat-obatan masih sangat kurang," ungkap dia.

Jika bisa, lanjut Indriyani, adanya kebijakan khusus untuk menyimpan lebih banyak stok obat-obatan di Puskesmas. Sehingga kebutuhan obat bagi pasien COVID-19 yang melakukan isoman bisa tercukupi.

"Penambahan tenaga kesehatan juga perlu dilakukan secara proporsional. Jangan di kecamatan yang grafik kasus COVID-19 nya rendah justru banyak ditambah, tapi yang grafiknya tinggi hanya ada sedikit tambahan," tuturnya.

Masih kata Indriyani, grafik peningkatan kasus COVID-19 saat ini lebih banyak terjadi di wilayah perkotaan.

"Sampai hari ini yang tertinggi (kasus COVID-19) masih di wilayah perkotaan," tandasnya**ts.
Posting Komentar

Posting Komentar

Close x