DPR Minta Pemda Pertimbangkan Tutup Objek Wisata Selama Libur Idul Fitri 2021

Wakil Ketua DPR RI M. Azis Syamsuddin meminta pemerintah daerah (pemda) mempertimbangkan penutupan lokasi-lokasi yang berpotensi mengundang kerumunan massa seperti objek wisata selama libur Idul Fitri 2021.

Sebelumnya, pemerintah memutuskan untuk tetap membuka objek wisata lokal selama libur Idul Fitri 2021.

Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (PMK) Muhadjir Effendy mengatakan, pembukaan objek wisata lokal itu agar perekonomian tetap berputar di tengah larangan mudik 2021.

Muhadjir Effendy menilai, yang menjadi fokus pemerintah adalah upaya memutus rantai penyebaran Covid-19, bukan membuat perekonomian turut merasakan imbas.

"Jadi, objek wisata lokal yang terbatas di masing-masing daerah itu tetap dibolehkan buka (selama libur Idul Fitri 2021)," ujar Muhadjir Effendy dikutip dari Antara News .

Azis Syamsuddin mengatakan, objek wisata rentan ramai dikunjungi masyarakat selama libur Idul Fitri 2021 sehingga berpotensi mengundang kerumunan.

"Peran serta pemda penting untuk mempertimbangkan penutupan tempat wisata selama libur Idul Fitri 2021, sebagai upaya membatasi tempat yang menjadi kerumunan masyarakat," sebut Azis Syasuddin dikutip Pikiran-rakyat.com (PR) dari laman resmi DPR pada 20 April 2021.

"Mengingat tempat wisata akan menjadi salah satu target masyarakat untuk menghabiskan waktu selama liburan," ujarnya lagi.

Politisi Partai Golkar itu juga meminta pemerintah segera mengeluarkan aturan teknis soal pelarangan mudik.

Aturan teknis dinilai perlu agar pemda dan aparat keamanan tidak bingung dalam merencanakan pencegahan mudik di daerah masing-masing.

"Kami mendorong pemerintah untuk segera menerbitkan aturan teknis terkait pelarangan mudik Idul Fitri 2021, sehingga pemda dan aparat keamanan dapat segera mengatur rencana untuk penyekatan pemudik," tutur Azis Syamsuddin.

Tempat wisata

Azis Syamsuddin berharap, pemerintah tidak kecolongan dalam mencegah masyarakat mudik tahun ini.***Antara

Posting Komentar