Bupati Indramayu: 700 Warga Mengungsi Akibat Ledakan Kilang Balongan

Bupati Indramayu Nina Agustina mengatakan, usai ledakan dan kebakaran di kilang minyak Pertamina yang berada di Balongan, Indramayu, api kini sudah mulai mengecil. Nina mengakui warga panik dan berhamburan ke luar rumah ketika melihat ada kobaran api pada Senin (29/3/2021) dini hari tadi.

Lantaran khawatir terkena percikan api, sebagian warga, kata Nina, memilih untuk mengungsi.

"Mereka mengungsi di pendopo, jumlahnya ada sekitar 320 orang. Ada juga yang memilih ke Islamic Centre sekitar 390-an orang dan GOR sekitar 100 orang," ujar Nina yang diwawancarai Kompas TV pagi ini.

Ia menambahkan, jumlah warga yang mengungsi diperkirakan bisa lebih besar karena ada pula masyarakat yang memilih pergi ke kediaman keluarganya.

Menurut Nina, saat ini semua tim yang terdiri dari pemadam kebakaran dan dinas kesehatan sudah terjun langsung ke lapangan. Tim dinkes diturunkan karena banyak warga yang mengeluhkan sesak napas akibat menghirup asap dari kobaran api saat terjadi kebakaran.

Akibat ledakan Kilang Balongan itu, rumah warga yang berada tak jauh dari lokasi mengalami kerusakan cukup parah. Mereka menuntut ganti rugi dari pemerintah. Bupati Nina mengatakan, pihaknya akan menginventarisir apa saja kerusakan yang dialami.

"Setelah ini akan kami komunikasikan ke PT Pertamina," tutur dia.