4 Bansos Ini Cair Bulan Maret 2021, Cek Syaratnya Sekarang

Bantuan sosial yang diberikan melalui bantuan langsung tunai masih menjadi salah satu program pemerintah dalam membantu masyarakat yang terdampak pandemi Covid-19.

Pemerintah berharap bantuan sosial berupa bantuan langsung tunai (BLT) ini bisa sedikit meringankan beban ekonomi dan tangguangan keluarga. Hingga Maret 2021 ini, berbagai jenis bantuan sosial masih digelontorkan pemerintah pada penerima dengan syarat tertentu.

Agar bisa terdaftar menjadi penerima bantuan sosial melalui bantuan langsung tunai, Anda bisa persiapkan syarakatnya mulai saat ini mengingat esok sudah memasuki bulan Maret 2021.

Pastikan terdaftar sebagai penerima bantuan langsung tunai sampai subsidi yang akan cair Maret besok dengan cara berikut ini, simak daftar selengkapnya.

Lantas apa saja daftar bantuan langsung tunai sampai subsidi yang cair di bulan Maret 2021?

Cek syarat dan ketentannya disini!

1. Bantuan Sosial Tunai (BST)

Anggaran sejumlah Rp12 Triliun disiapkan pemerintah untuk BST pada 10 juta penerima bansos ini dalam waktu 4 bulan hingga April 2021.

Halaman:

Sumber: Semarangku (PRMN)

BST dengan dana Rp300 ribu itu bisa didapatkan penerima jika sudha memenuhi syarat. Seperti keluarga yang bukan penerima manfaat Program Keluarga Harapan (PKH).

Untuk mengetahui terdaftar sebagai penerima atau tidak bisa dengan mengecek melalui laman dtks.kemensos.go.id dengan memasukkan NIK KTP, KIS, dan sebagainya.

2. Bantuan Sembako

Penerima bansos berupa sembako kini mendapatkan bantuannya melalui bantuan langsung tunai sejumlah Rp200 ribu di tahun 2021.

Total anggaran dana yang disiapkan pemerintah sebanyak Rp42,5 triliun.

Pencairan bansos sembako Rp200 ribu di tahun 2021 ini bisa dilakukan melalui bank himpunan negara yang terdiri dari bank BRI, BNI, BTN, dan Mandiri.

Agar bisa mendapat bansos dana sembako ini, maka nama kepala keluarga atau seseorang dalam keluarganya harus terdaftar di laman dtks.kemensos.go.id.

3. Kartu Prakerja

2,7 juta orang dalam kuota semester I sudah tertarget. Namun pemerintah menambah ketentian yakni setiap KK dibatasi maksimal 2 anggota keluarga yang bisa menjadi penerima Kartu Prakerja. Sedangkan kuota peserta pada Gelombang 12 sebanyak 600.000 orang.

Untuk pendaftaran Kartu Prakerja, semua bisa ikut secara terbuka bagi WNI berusia 18 tahun ke atas, baik pencari kerja, lulusan baru, korban Pemutusan Hubungan Kerja (PHK), karyawan maupun pelaku wirausaha, asalkan tidak sedang mengikuti pendidikan formal.

Bantuan dalam bentuk Kartu Prakerja selain dalam bentuk pelatihan juga mendapat insentif. Terdiri dari bantuan pelatihan sebesar Rp 1.000.000, insentif pasca pelatihan sebesar Rp 600.00 per bulan selama 4 bulan, dan survey kebekerjaan sebesar Rp 150.000 per survey untuk tiga kali survey.

4. Bantuan subsidi token listrik gratis

Subsidi listrik bagi pengguna PLN juga masih dijalankan hingga Maret 2021 ini khususnya untuk pelanggan 450 dan 900 VA.

Ada ketentuan baru untuk menerima subsidi listrik gratis PLN untuk pelanggan 450 dan 900 VA pada tahun 2021.

Untuk mendapatkan bantuan subsidi dan token listrik gratis, masyarakat perlu mengakses web PLN atau menghubungi nomor WA PLN atau mengunduh aplikasi PLN Mobile agar bisa menerima subsidi tersebut.***