no fucking license
Bookmark

DPRD Sebut Pemprov Jabar Kucurkan Dana Rp900 Miliar Untuk Sekolah Swasta

Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jawa Barat mengucurkan dana senilai Rp900 miliar dari APBD 2021 untuk 1,2 juta siswa swasta dan 5.111 sekolah swasta.

Wakil Ketua Komisi V DPRD Jabar, Abdul Hadi Wijaya mengatakan, anggaran tersebut akan dialokasikan lewat Bantuan Pendidikan Menengah Universal (BPMU) untuk sekolah swasta.

"Kalau ditotalkan ini menghabiskan Rp900 miliar lebih uang APBD Jabar untuk sektor sekolah swasta," kata Gus Ahad sapaan akrabnya kepada jabarnews.com, Sabtu (21/11/2020).

Dia menyebut, besarnya anggaran tersebut sudah disepakati dan disetujui oleh Badan Anggaran (Bangar) DPRD dan Tim Anggaran Pemprov (TAPD) Jabar.

"Ini adalah sebuah kesepakatan kompromi politik antara DPRD dan Pemprov Jabar yang dipimpin oleh Sekda Jabar atas intruksi Gubernur," ucapnya.

"Secara prinsip sudah ada untuk sekolah swasta kami cukup bisa bernafas lega. Semoga menjadi kontribusi untuk pendidikan di Jabar," tambahnya.

Lebih jauh, Gus Ahad menjelaskan bahwa dalam diskusi persetujuan dana tersebut berlangsung sangat alot, mengingat kondisi yang tidak ideal dengan adanya Covid-19 ini mengakibatkan pendapatan Pemprov Jabar juga anjlok.

Akan tetapi, lanjut Gus Ahad, dengan berbagai pertimbangan seperti sekolah swasta tidak memiliki anggaran dari pemerintah untuk biaya operasinal dan di tengah pandemi Covid-19 membuat sekolah kesusahan menagih uang iuran siswa.

"Begitu ada Pembelajaran Jarak Jauh (PJJ) ini anak-anak ini tidak datang ke sekolah tetap ada pelajaran, dan yang paling susah adalah menagih iuran bulanan padahal sekolah swasta itu tidak ada anggaran pemerintah untuk operasionalnya. Sehingga sekolah swasta selalu mendapat keluhan," tutupnya. ***

Posting Komentar

Posting Komentar

Close x