no fucking license
Bookmark

Resmi! BLT BPJS Ketenagakerjaan Gelombang 2 Akan Segera Ditransfer, Begini Cara Cek Data Penerima

Kementerian Ketenagakerjaan (Kemnaker) telah mencairkan bantuan subsidi upah (BSU) gelombang 1 dalam 5 tahap.

Pencairan bantuan yang juga disebut dengan BLT BPJS Ketenagakerjaan ini ditujukan untuk pekerja yang datanya terdaftar di gelombang 1.

Untuk gelombang selanjutnya, Menteri Ketenagakerjaan (Menaker) Ida Fauziyah juga telah mengumumkan jadwal pencairannya.

U
uang

Dikutip dari artikel Fix Indonesia berjudul Sudah Diumumkan, Berikut Ini Jadwal Pencairan BLT BPJS Ketenagakerjaan Rp600 ribu Gelombang 2, Ida menyebut bahwa gelombang 2 akan segera dilakukan setelah gelombang 1 usai.

"Setelah seluruh tahap penyaluran ini selesai, maka penyaluran subsidi gaji atau upah termin I telah usai," ujarnya saat konferensi pers virtual pada Kamis, 1 Oktober 2020.

Proses pencairan BLT BPJS Ketenagakerjaan Rp600 ribu tahap pertama (September-Oktober) dengan total 15,7 juta penerima ini ditarget selesai paling lambat akhir September 2020.

Nantinya, pekerja menerima Rp 1,2 juta dari total Bantuan Subsidi Upah sebesar Rp 2,4 juta per orang.

Ida mengatakan akan melakukan evaluasi terkait pelaksanaan penyaluran dana BLT BPJS Ketenagakerjaan tersebut.

"Selanjutnya, dalam waktu kurang lebih 2 minggu ke depan, Kami akan melakukan evaluasi terhadap pelaksanaan penyaluran subsidi upah atau gaji termin pertama ini," tambahnya.

Oleh karena itu lanjut Ida, kemungkinan pencairan gelombang 2 akan dilakukan pada akhir bulan Oktober.

"Lalu kapan termin kedua akan dimulai? Insya Allah akan diberikan pada akhir bulan Oktober 2020. Teman-teman harap bersabar, pasti akan kami salurkan bantuan ini," jelasnya.

Hingga kini data yang telah diterima oleh Kemenaker dari BPJS Ketenagakerjaan sebanyak 12.4 juta orang yang terdiri dari 5 tahap.

Adapun rinciannya tahap 1 sebanyak 2,5 juta, kemudian tahap 2 sebanyak 3 juta penerima.

Setelah itu tahap 3 sebanyak 3,5 juta, tahap 4 sebanyak 2,8 juta dan tahap 5 sebanyak 600 ribuan.

Menurut Kemnaker, dari data tersebut, bantuan sudah diserahkan kepada 10,7 juta penerima atau 92,48 persen.

Posting Komentar

Posting Komentar

Close x