Operasi Zebra Dimulai Tanggal 26 Oktober

Kepolisian Resort (Polres) Kendari akan kembali menggelar operasi zebra. Sesuai rencana, operasi ini akan dilaksanakan selama 14 hari mulai tangga 26 Oktober sampai 8 November. Konsep operasi zebra tahun ini berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya. Kali ini, operasi zebra lebih difokuskan terhadap sosialisasi terhadap pengendara tentang pentingnya protokol kesehatan (Prokes). Namun polisi tetap melakukan tindakan terhadap pelanggar lalu lintas.

Operasi Zebra Dimulai Tanggal 26 Oktober

Kasat Lantas Polres Kendari, AKP Lesmana Pramuditya mengatakan operasi zebra akan dimulai tanggal 26 Oktober mendatang. Lokasi operasinya dilakukan secara hunting. Operasi zebra bakal melakukan penindakan dengan presentase 20 persen. Sisanya, polisi lebih banyak memberikan sosialisasi kepada masyarakat dalam mematuhi Prokes. “Kita akan lebih fokus dalam sosialisasi penggunaan masker,” tutur Kasat Lantas kemarin.

Meski fokus pada sosialisasi Prokes sambungnya, pelanggaran-pelanggaran lalu lintas secara kasat mata tetap akan dilakukan penindakan. Hanya saja, presentasenya berbeda. Penindakan akan dilakukan ketika masyarakat memang tak patuh dalam berkendara. Operasi ini akan dilakukan di sejumlah titik yang menjadi pusat kepadatan kendaraan di Kota Kendari.

“Tetap kita lakukan penindakan. Hanya, presentasenya berbeda. Konsepnya, lebih penanganan pencegahan Covid 19, yakni pematuhan Prokes,” ujarnya. (b/ade)

Operasi Zebra Polres Kendari

Digelar Selama 14 Hari

Mulai Tanggal 26 Oktober s.d 8 November

Fokus Sosialisasi Prokes

Pelanggaran Kasat Mata Tetap Ditindak

Posting Komentar