Ridwan Kamil Minta Ini Kepada Kepala Daerah ...

Pemerintah Provinsi Jawa Barat meminta kepala daerah untuk meningkatkan pengawasan terkait dengan adanya peningkatan jumlah kasus terkonfirmasi positif covid-19 di Jawa Barat.

Sekretaris Gugus Tugas Percepatan dan Penanganan (GTPP) Covid-19 Jawa Barat, Daud Achmad mengatakan, hal itu tertuang dalam surat edaran Nomor 443/134/Hukham tentang Peningkatan Kewaspadaan Terhadap Penularan COVID-19 yang ditandatangani Gubernur Jabar Ridwan Kamil pada Sabtu (12/9/2020) lalu.

Ridwan Kamil

Dalam surat edaran tersebut, sedikitnya ada tujuh poin yang diminta dilakukan oleh bupati dan wali kota se-Jawa Barat.

Pertama, lanjut Daud, kepala daerah dan jajarannya harus meningkatkan disiplin dalam menerapkan protokol kesehatan. Selain itu, bupati wali kota pun dapat menarpkan Pembatasan Sosial Berskala Mikro (PSBM) sesuai kebutuhan.

“Pertama, memaksimalkan upaya peningkatan disiplin dalam penerapan protokol kesehatan. Kedua, untuk bisa penerapan PSBM sesuai dengan kebutuhan di daerahnya, ketiganya pengawasan khususnya di fasilitas publik,” jelasnya saat on air di Radio PRFM 107,5 News Channel, Minggu (20/9/2020).

Di samping itu, Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil pun meminta adanya pengaturan jam operasional kegiatan publik guna meminimalisir penyebaran virus corona.

Ia menambahkan, koordinasi lintas sektoral baik itu dengan kedinasan maupun TNI-Polri pun harus senantiasa terjaga dan ditingkatkan.

“Keempat, peningkatan sosialisasi dan publikasi tentang protokol kesehatan dan perilaku hidup sehat. Kemudian, kelima penegakan sanksi pada pelanggar protokol kesehatan. Kemudian juga berharap ada pengaturan jam operasional kegiatan publik. Ketujuh, upaya untuk meningkatkan koordinasi dengan aparat kepolisian dan TNI,” kata dia.

Daud menyebut, dikeluarkannya surat edaran ini ditujukan agar pengawasan dan peran serta masyarakat dapat ditingkatkan.

“Ini terkait dengan di masa sekarang, kegiatan masyarkat kan sudah pulih. Artinya pergerakan orang semakin banyak, nah kita perlu meningkatkan kewaspadaan,” tutupnya.***

Posting Komentar